Upacara Peringatan Hari Jadi Kota Surabaya ke 730 Tahun
Berita UNAIR Pascasarjana, Kamis 1 Juni 2023 – Gempita peringatan hari jadi kota Surabaya ke 730 tahun dilakukan dengan meriah, semangat menjadikan Surabaya sebagai rumah bagi semua kalangan ditunjukkan dengan pagelaran tari kolosal yang menampilkan perpaduan budaya dalam satu gerakan yang memukau para undangan yang hadir.
Memasuki usia ke 730 Tahun Surabaya masih memiliki banyak PR diantaranya membuat warga surabaya lebih sejahtera, hal ini disampaikan oleh Walikota Eri Cahyadi, yang juga merupakan mahasiswa S3 PSDM Sekolah Pascasarjana UNAIR ( https://pasca.unair.ac.id/s3-psdm/ ) menurutnya meningkatkan pendapatan bagi pelaku padat karya yang merupakan pekerjaan rumahnya.
Tak berhenti sampai disitu, Walikota muda ini pun mengatakan, masih banyak warga kota yang enggan beranjak untuk bangkit dari kondisi ekonominya, padahal Tuhan tidak akan pernah merubah nasib kaumnya kalau kaumnya tidak mau berubah, hal ini disampaikan saat diwawancarai oleh awak media usai upacara.
Hadir dalam upacara kali ini, Suparto Wijoyo, Wakil Direktur bidang Riset, Pengabdian Masyarakat, Digitalisasi dan Internasionalisasi Sekolah Pascasarjana yang turut mengapresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh Kota Surabaya dan semangat dalam melahirkan kota HEBAT (Humanis, Efektif, Efisien, Berahlak, Akuntabel dan Transparan) ini menunjukkan Surabaya terus bergerak maju.
Dirinya berpesan, agar kemajuan kota yang akan di jelang tidak meninggalkan sejarah dimana peradaban kota ini berkembang, salah satunya sungai atau kali, seperti dalam tulisannya di Jawa Pos edisi 31 mei 2023, mengatakan, jangan punggungi sungai karena peradaban kota ini tumbuh dan berkembang dengan gemilang melalui kali-kali tersebut, salah satunya yang terkenal adalah Kalimas.
Cak Parto sapaan akrab pakar hukum lingkungan ini mengajak kita semua menjadikan sungai tidak hanya sebagai aliran air semata, akan tetapi juga sebagai jalur dimana transportasi seperti bis atau taksi air hadir, ditengah semakin padatnya lalu lintas perkotaan, ini bisa menjadi transportasi alternatif bahkan sebagai wisata dan dampaknya menggeliatnya ekonomi di sepanjang aliran yang dilalui dengan tersedianya destinasi-destinasi wisata layaknya sungai Seine di Paris
Orientasi kota jangan terjebak kota daratan, akan tetapi menyatukan antara daratan dan perairan, sehingga Surabaya sebagai kota dengan 14 kali yang mengalir bisa berkembang dan tumbuh dari beragam sisi, bila hal ini terjadi maka kemajuan kota Surabaya akan jauh lebih Hebat.
Follow Sosial Media Sekolah Pascasarjana Unair =
(Instagram, YouTube, Facebook, LinkedIn, Twitter, Spotify, TikTok)
https://pasca.unair.ac.id/digital-platform