Berita Pascasarjana UNAIR, 12 Juli 2021 – Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (UNAIR) lewat lembaga pengembangan sumber daya manusia, yakni Executive Learning Hub (ELH) menyelenggarakan training untuk PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), anak perusahaan PT PLN. Sesi kali ini hadir dengan topik Decision Analysis. Hadir sebagai narasumber utama yakni Yetty Dwi Lestari dari Fakultas Ekonomi & Bisnis (FEB) UNAIR. Sesi ini hadir pada hari Senin, 12 Juli 2021.
Yetty berpendapat bahwa dibutuhkan proses dalam menganalisis pengambilan keputusan. Hal ini karena pengambilan keputusan berarti penciptaan tanggung jawab suatu perusahaan kepada kita, terutama jika keputusan yang kita ambil salah. Dibalik kesuksesan suatu manajerial, pasti ada jatuh bangun proses dalam mengembangkan analisis keputusan.
Yetty juga menyinggung mengenai pandemi COVID-19 yang menyerang Indonesia membuat perusahaan harus mengambil keputusan secara cepat. Hal ini dikarenakan resesi ekonomi dan daya beli masyarakat yang semakin menurun ikut mengurangi laba perusahaan secara drastis. Banyak perusahaan mengalami tekanan ekonomi yang parah, dimana para pimpinan dengan terpaksa harus membuat keputusan disaat krisis walau belum siap dengan perencanaan. Namun tidak berarti pengambilan keputusan hanya berdasarkan intuisi pimpinan atau keberuntungan.
Yetty menekankan penggunaan data yang valid dalam pengambilan keputusan untuk menghindari resiko besar diera pandemi. Pimpinan perlu mengumpulkan data sebanyak-banyaknya terkait permasalahan yang akan dihadapi dengan pengambilan keputusan. Beliau berpendapat bahwa data tidak selalu berbentuk formal seperti laporan keuangan, tapi juga bisa berupa opini baik dari konsumen maupun para pekerja, selain itu, data yang sinkron antar departemen dalam perusahaan sangat penting agar data yang akan digunakan untuk pengambilan keputusan valid dan tidak mengarahkan keputusan pada kekacauan.
Pengambilan keputusan harus berdasarkan pendekatan fakta, bukan sekedar intuisi. Selain itu, pengambilan keputusan berdasarkan analisis data bisa membuat daya tahan perusahaan lebih kuat daripada berdasarkan perasaan dan emosi. “Dengan cara itulah suatu bisnis bisa mempertahankan posisinya yang dominan pada pasar selama pandemi berlangsung,” ungkap Yetty.
Follow Sosial Media Sekolah Pascasarjana Unair =
(Instagram, YouTube, Facebook, LinkedIn, Twitter, Spotify, TikTok)
https://pasca.unair.ac.id/digital-platform/